Emas 10 karat adalah jenis emas yang mengandung 41,7% emas murni dan 58,3% logam lain seperti perak, tembaga, atau nikel. Dalam sistem karat, 10 dari 24 bagian total logam adalah emas, itulah sebabnya disebut 10K.
Berikut beberapa karakteristik emas 10 karat, antara lain:
Kadar Kemurnian: Sekitar 41,7% emas murni (sering ditandai dengan angka 417).
Warna: Lebih pucat atau cenderung keemasan kemerahan tergantung campuran logam lainnya.
Kekuatan: Lebih keras dan tahan lama dibanding emas dengan kadar lebih tinggi.
Harga: Lebih murah dibandingkan emas 14K, 18K, atau 22K.
Penggunaan: Umum digunakan untuk perhiasan fashion atau perhiasan anak muda.
Harga Emas 10 Karat
Harga emas 10 karat per gram di Indonesia pada Maret 2025 berkisar antara Rp636.498 hingga Rp750.000, tergantung pada lokasi dan toko perhiasan.
Sebagai contoh, Semar Nusantara menawarkan harga sekitar Rp480.000 hingga Rp500.000 per gram untuk perhiasan emas 10 karat, tergantung pada desain dan berat perhiasan.
Harga emas 10 karat lebih terjangkau dibandingkan dengan kadar emas yang lebih tinggi, seperti 18 karat atau 22 karat, karena kandungan emas murninya yang lebih rendah.
Namun, perhiasan emas 10 karat tetap memiliki kualitas dan daya tahan yang baik, sehingga cocok untuk perhiasan harian atau fashion.
Kelebihan & Kekurangan Emas 10 Karat
Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan dari emas 10 karat, antara lain:
Kelebihan:
1). Sangat kuat dan tahan lama karena kandungan logam lainnya yang tinggi.
2). Lebih terjangkau, cocok untuk pembeli dengan anggaran terbatas.
3). Tidak mudah tergores, cocok untuk perhiasan harian.
Kekurangan:
1). Warna tidak secerah emas murni; tampak lebih “logam” daripada kuning mengilap.
2). Nilai jual rendah karena kadar emas hanya 41,7%.
3). Tidak cocok untuk investasi jangka panjang.
Itulah sedikit ulasan mengenai harga emas 10 karat hari ini. Semoga penjelasan diatas dapat bermanfaat.
