Cara Mudah Memantau Harga Pasaran Emas
Emas telah menjadi pilihan investasi yang digemari banyak orang karena termasuk instrumen investasi risk free dan memiliki harga yang cukup stabil atau tidak akan kehilangan nilainya. Investasi emas akan memberikan sejumlah keuntungan apabila disimpan dalam jangka panjang, mulai dari lima tahun hingga sepuluh tahun.
Investasi dapat dijadikan salah satu cara untuk membangun kekayaan jangka panjang, membuat Anda dapat merencanakan masa pensiun, serta memenuhi tujuan keuangan lainnya pada masa mendatang.
Mengetahui perubahan harga emas menjadi penting agar Anda dapat membeli atau menjual emas di waktu yang tepat. Segala informasi mengenai berbagai hal dapat diakses dengan mudah berkat teknologi yang kian berkembang, termasuk informasi mengenai perubahan harga emas.
Berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengetahui informasi harga pasaran emas paling terbaru:
1. Website ANTAM
Website ANTAM menyediakan informasi harga emas secara realtime (di-update setiap pukul 08.30 WIB), Anda dapat melihat harga emas produksi PT ANTAM pada website ( logammulia.com ). Melalui halaman website-nya, ANTAM akan menunjukan grafik pergerakan naik-turunnya harga emas sehingga Anda bisa mempertimbangkan untuk membeli atau menjual emas.
2. Website Pegadaian
Pegadaian menyediakan emas produksi ANTAM dan UBS, pada website milik Pegadaian ( sahabat.pegadaian.co.id ) Anda bisa mengetahui informasi paling terbaru mengenai harga jual dan harga beli emas. Pegadaian menyediakan program Tabungan Emas yang membantu Nasabah untuk berinvestasi emas dengan lebih mudah.
3. Website Indogold
Indogold merupakan perusahaan trading logam mulia yang bersertifikasi dari PT ANTAM. Melalui website Indogold ( indogold.id ) Anda bisa memantau harga emas terbaru dan mengetahui grafik pergerakan turun-naiknya harga emas.
4. Website atau Aplikasi Laku Emas
Selain dengan mengunjungi website lakuemas.com, Anda juga bisa mengetahui harga emas ter-update melalui aplikasi Laku Emas yang tersedia di PlayStore dan AppStore.
Faktor Penyebab Turun dan Naiknya Harga Emas
Pergerakan harga emas sangatlah dinamis, terdapat beberapa faktor yang kemudian membuat harga emas berubah-ubah. Berikut beberapa faktor yang memicu perubahan harga emas, diantaranya:
1. Permintaan dan Penawaran Emas
Konsep dasar dalam ekonomi mengenai permintaan dan penawaran juga berlaku pada emas. Saat permintaan emas sangat tinggi sedangkan ketersediaan emas tidak memadai, maka akan terjadi kenaikan harga. Pun sebaliknya, jika permintaan rendah sedangkan ketersediaan emas melimpah maka akan terjadi penuruan harga.
2. Nilai Tukar Dolar Amerika Serikat
Harga emas dalam negeri mengacu pada harga emas internasional yang dikonversi dari dolar Amerika Serikat (AS) ke dalam mata uang rupiah. Dengan demikian harga emas sangat dipengaruhi oleh pergerakan mata uang rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.
Apabila nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah maka harga emas lokal menguat atau tinggi. Dan, apabila nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat maka harga emas lokal cenderung turun.
3. Kondisi Global
Ketidakpastian kondisi global menjadi pemicu dinamika harga emas. Situasi politik, ekonomi, krisis, resisi, atau perang dapat memicu naik dan turunnya harga emas.
Banyak investor memilih emas saat ekonomi sedang tidak menentu, hal itu terjadi karena nilai emas tetap terjaga meski terjadi inflasi atau deflasi; nilai emas tetap terjaga meski terjadi krisis ekonomi atau perang; meski ketersediaannya terbatas permintaan emas tidak akan berkurang.
Hal-hal itu yang membuat emas banyak diminati dan tetap memiliki nilai. Contohnya yang terjadi belakangan ini, dimana terjadi perang dagang Amerika Serikat dan China. Situasi ini menggenjot investor global berbondong-bondong untuk berinvestasi aset aman (safe haven), salah satunya emas.
4. Kebijakan Moneter
Federal System atau The Fed merupakan Bank sentral Amerika Serikat, apabila The Fed mengeluarkan kebijakan menaikkan atau menurunkan suku bunga maka akan berpengaruh pada harga emas.
Saat suku bunga turun, maka harga emas berpotensi mengalami kenaikan. Begitu pun sebaliknya, jika suku bunga naik maka harga emas berpotensi mengalami penurunan.
5. Inflasi
Inflasi membuat harga-harga barang menjadi lebih mahal, termasuk pada harga emas. Emas akan menjadi mahal saat inflasi semakin tinggi. Harga emas bersifat fluktuatif namun cenderung selalu naik sehingga cocok untuk setiap orang yang ingin mulai berinvestasi tanpa risiko yang besar.
Mengetahui pergerakan harga emas akan membuat Anda dapat menentukan kapan sebaiknya membeli emas dan kapan sebaiknya Anda menjual emas agar mampu mendapatkan keuntungan yang maksimal.
Lakukan investasi secara bijak, yakni dengan menyesuaikan kemampuan yang Anda miliki. Pilih jenis investasi yang memiliki risiko paling kecil dan stabil, contohnya dengan membeli emas.
Demikian informasi mengenai Cara Mudah Memantau Harga Emas, serta beberapa informasi pendukung lainnya. Kami harap artikel ini dapat bermanfaat dan memberikan sebaik-baiknya informasi yang Anda butuhkan. Terima kasih.