Cara Menjual Emas Agar Tidak Rugi

Menyimpan aset berupa emas mampu melindungi kekayaan seseorang dari kondisi ekonomi yang tidak stabil. Pada saat terjadi penurunan nilai uang, emas justru berpotensi memiliki nilai yang cenderung naik.

Walau termasuk instrumen investasi dengan risiko yang minim, namun tetap saja Anda perlu memperhatikan beberapa hal agar dapat menjual emas dengan harga terbaik atau keuntungan maksimal.

Mengingat harga emas yang tidak tetap atau fluktuatif akibat berbagai faktor, maka penting untuk Anda agar selalu mengetahui update informasi mengenai naik-turunnya harga emas.

Faktor yang menyebabkan harga emas naik dan turun, diantaranya adalah permintaan emas yang meningkat sedangkan ketersediaan emas terbatas, terjadinya kenaikan harga barang-barang (inflasi), situasi politik dan ekonomi global yang tidak stabil, kebijakan suku bunga dari The Fed (Bank sentral Amerika Serikat), dan nilai tukar dolar Amerika Serikat. Simak penjelasan di bawah ini untuk mengetahui cara menjual emas agar tidak rugi.

Terdapat beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mendapatkan emas dengan harga terbaik, sehingga penjualan emas tidak mengalami kerugian.

1. Simpan emas dalam jangka waktu yang lama

Emas termasuk investasi jangka panjang sehingga untuk mendapatkan keuntungan yang lebih banyak, Anda perlu menyimpannya dalam jangka waktu mulai dari 5 – 10 tahun. Dengan menyimpan dalam jangka waktu yang lama, tentu kemungkinan kerugian akan sangat kecil mengingat emas memiliki nilai yang stabil dan terus meningkat.

2. Update harga emas terkini

Anda dapat mengetahui informasi harga emas secara realtime melalui website resmi PT ANTAM (di-update setiap pukul 08.30 WIB), Anda dapat melihat harga emas produksi PT ANTAM pada website logammulia.com.

Melalui halaman website-nya, ANTAM akan menunjukan grafik pergerakan naik-turunnya harga emas sehingga Anda bisa mempertimbangkan untuk menjual emas atau menahannya terlebih dahulu jika dirasa harganya sedang cenderung menurun agar tidak terjadi kerugian.

3. Bandingkan harga buyback emas pada berbagai toko emas

Setiap toko emas memiliki kebijakan masing-masing perihal besaran potongan harga saat Anda menjual emas. Tidak usah terlalu terburu-buru dalam memutuskan untuk menjual emas, melakukan pengecekan harga dan membandingkan harga buyback dari setiap toko emas dapat membantu Anda mendapatkan harga jual terbaik dan tidak mengalami kerugian. Lakukan transaksi penjual di toko emas terpercaya.

4. Bawa sertifikat emas

Dengan membawa sertifikat emas akan menunjukan informasi mengenai detail emas yang akan Anda ingin jual kembali. Sehingga toko emas dapat mengetahui kadar emas, berat emas, keutuhan bentuk emas, harga beli emas, dan berbagai informasi penunjang lainnya.

5. Ketahui Kadar Karat Emas

Kadar emas menjadi salah satu hal yang juga menentukan harga beli maupun harga jual emas. Emas adalah jenis logam mulia yang bersifat lunak dan mudah ditempa. Kekerasannya berkisar antara 2,5 – 3 (skala Mohs), serta berat jenisnya tergantung pada kandungan logam lain yang berpadu dengannya.

Kadar karat emas adalah pengukuran yang bertujuan untuk menentukan tingkat keaslian perhiasan maupun logam mulia, semakin besar kadarnya artinya semakin besar tingkat kemurnian emas tersebut. Emas murni memiliki kadar 24 Karat dan memiliki harga yang paling tinggi karena tidak adanya campuran logam lain di dalamnya.

6. Saat Banyak Orang Membeli Emas

Selain poin-poin di atas, Anda bisa menjual emas pada saat banyak orang melakukan pembelian emas. Dengan banyaknya permintaan maka harga emas akan naik, sehingga Anda dapat memanfaatkan waktu tersebut untuk menjual emas dengan harga terbaik.

Waktu-waktu ini dapat terjadi saat menjelang hari raya atau akhir tahun, namun mengetahui informasi mengenai harga emas harus tetap dilakukan mengingat banyak faktor yang memungkinkan harga emas dapat berubah-ubah.

Investasi bukan hanya memberikan manfaat berupa keuntungan dalam hal selisih nominal yang besar, namun juga bertujuan untuk mengamankan uang Anda. Sehingga saat Anda membutuhkannya, Anda dapat mempergunakan uang tersebut sesuai dengan kebutuhan Anda.

Emas bersifat likuid dan mudah dicairkan, artinya Anda dapat menjual emas saat membutuhkan dana secara cepat. Dengan pertimbangan-pertimbangan di atas, sebaiknya Anda melakukan penjualan emas saat memang diperlukan atau saat emas berada di harga terbaiknya.

Lakukan investasi secara bijak, yakni dengan menyesuaikan kemampuan yang Anda miliki. Pilih jenis investasi yang memiliki risiko paling kecil dan stabil, contohnya dengan membeli emas.

Demikian informasi mengenai Cara Menjual Emas Agar Tidak Rugi, serta beberapa informasi pendukung lainnya. Kami harap artikel ini dapat bermanfaat dan memberikan sebaik-baiknya informasi yang Anda butuhkan. Terima kasih.